Ayah…
Aku lelah
Penat
kurasa dengan hidup
yang harus kujalani tanpamu
Lelah
melihat pemandangan
betapa harmonisnya keluarga kawanku
Cemburu
aku padamu yah
Engkau
tenang disana
aku disini
hidup gelisah tanpa arah
Ayah
Pulanglah
dan datanglah sesekali dalam mimpiku
Hampir
lupa aku dengan lembutnya senyummu
Hampir
lupa aku dengan wajah dan pelukanmu
Dengan
mengingatnya tak kuasa aku
menahan
air mata yang menetes begitu saja
Tak kuat
rasanya aku menanggung rindu
Ayah
Aku sangat
merindukanmu
Nabila J. – Sajak Liar
Gema
suaramu tak pernah hilang
Langkah
kaki yang kutunggu selalu tengiang
Aroma
tubuh nan gagah tercium menyayat hati
Hangat
pelukanmu selalu menyelimutiku
Bayanganmu
muncul menusuk mata
Kau mendekat
dan memelukku
“kuat
lah” bisikmu menyadarkan lamunanku
Ternyata aku hanya bermimpi
Sesak
seketika memenuhi rongga bersama sadar
Nafasku
cacat nadiku mati
Ayah…
Aku rindu
Slv – Sajak Liar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar